Penyerang Paling Tajam dalam Liga Eropa

 Penyerang Paling Tajam dalam Liga Eropa – Kompetisi di Eropa memasuki paruh musim 2018/19, dengan banyak kejutan dan laga-laga yang menghibur. Real Madrid, Manchester United, dan Bayern Munich, mewarnai musim sebagai raksasa yang tampil kurang memuaskan, sementara tim seperti PSG, Liverpool, dan Juventus, tampil seperti yang diharapkan.

Bersamaan dengan datangnya tahun yang baru, kompetisi pada klub di Eropa Juga telah memasuki paruh kedua. Suasana persaingan yang samkin ketat semakin tercium dan aksi saling mengejar kesuksesan meraih trofi dalam liga akan semakin terlihat intens, terutama pada liga Inggris dan juga Spanyol. Sementara pada Liga Italia dan Prancis, Juventus dan PSG masng-masingnya telah nyaman berada di puncak klasemen, aksi saling sikut juga sering terjadi dalam perebutan peringkat kedua dan peringkat bawahnya. http://www.shortqtsyndrome.org/

Dari persaingan tersebut, tak sedikit bintang baru bermunculan usai bermain apik selama enam bulan di liga domestik masing-masing. Tak beda dari tahun-tahun sebelumnya, pemain yang kurang terdengar perlahan mulai menunjukkan dirinya pantas diperhitungkan.

Memulai tahun baru, Liga Italia memasuki pekan jeda musim dingin. Minggu lalu menjadi laga terakhir pada tahun 2018, dengan Juventus keluar sebagai juara paruh musim. ‘Si Nyonya Tua’ duduk nyaman di puncak klasemen, dengan mengoleksi 53 poin. Kunci dari performa bagus skuat Allegri tak lepas dari ketajaman lini serang dan solidnya lini bertahan.

Sejak mendatangkan Ronaldo, Juventus semakin tajam di lini depan. Bermain bersama Dybala dan Mandzukic sebagai trisula maut, pemain yang akrab disebut CR7 tersebut langsung tergabung dalam jajaran penyerang elit di liga.

Seperti yang diketahui sebelumnya, Ronaldo meninggalkan Real Madrid untuk bergabung dengan Juventus, yaitu pada bursa transfer musim panas lalu. Sejak itu, dirinya kerap mengacak-ngacak pertahanan lawan dan mencetak angka sudah bagai rutinitas.

Kini Ronaldo memang libur panjang bersama seluruh pemain Liga Italia. Mereka baru akan kembali pada pekan ke-20, (19/1/2019) nanti. Tentunya, tak hanya persaingan berebut gelar saja yang akan seru untuk disimak, tetapi juga kompetisi untuk menjadi yang tertajam di depan gawang.

Tentu tak hanya Ronaldo yang impresif di lini depan. Beberapa bintang tampil gemilang dan memasukkan namanya ke daftar pencetak gol tersubur di liga. Bahkan beberapa sempat mengungguli capaian mantan pemain Real Madrid tersebut. Berangkat dari sana, berikut tujuh pemain paling subur di Liga Italia saat ini.

1. Duvan Zapata

Penyerang Paling Tajam dalam Liga Eropa

Boleh saja Atalanta kini bertengger di posisi kedelapan klasemen, tapi klub yang berbasis di Bergamo tersebut merupakan yang tersubur di Liga Italia saat ini. Mengemas 39 gol, torehan tersebut bahkan lebih banyak dari pemuncak klasemen, Juventus. Kesuburan ‘La Dea’ tersebut tak lepas dari peran Duvan Zapata.

Zapata sudah terlibat dalam 13 gol Atalanta, dengan 10 gol dan 3 assist dalam 19 laga. Pekan lalu, dirinya sukses pembuka skor kala timnya menggilas Sassuolo 6-2. penampilan terbaik pemain Kolombia tersebut tentu kala mencetak brace ke gawang Juventus. Capaian tersebut membuatnya jadi yang tersubur keempat di liga, imbang dengan dua pemain lain.

2. Ciro Immobile

Penyerang Paling Tajam dalam Liga Eropa

Merupakan produk asli akademi klub, Ciro Immobile boleh jadi gagal bersama Juventus. Telah sempat beberapa kali berpetualang, penyerang yang masih berusia 28 tahun ini sudah dapat membuktikan bahwa dirinya adalah seorang penyerang yang elit. Kemampuan dirinya dalam mencetak gol dan penyelesaian pertandingan yang begitu luar biasa selalu ia tampilkan dalam setiap pertandingannya. Pada musism lalu, Immobile juga berakhir sebagai apocannoniere dengan memperoleh sebanyak 29 gol dari 33 laga. Capaian tersebut bahkan bukan yang pertama. Sebelumnya penyerang Timnas Italia tersebut juga jadi top skor bersama Torino, musim 2013/14. Kini, Immobile mengoleksi 10 gol dari 18 penampilan, menjadikan dirinya salah satu yang tertajam musim ini.

3. Fabio Quagliarella

Tua-tua keladi adalah peribahasa yang cocok buat Fabio Quagliarella. Penyerang yang kini berusia 35 tahun tersebut selalu konsisten jadi keran gol Sampdoria, sejak didatangkan pada musim dingin 2016. Musim ini, Quagliarella sukses mendobrak masuk dalam jajaran penyerang elit.

Mantan penyerang Juventus tersebut sudah mengemas 12 gol dari 18 laga, membuatnya menjadi pencetak gol terbanyak ketiga. Kerap jadi harapan di saat genting, Quagliarella pun punya peluang mengakhiri musim sebagai capocannoniere.

4. Krzysztof Piatek

Genoa beruntung rekrutan anyarnya pada bursa transfer musim panas, Krzysztof Piatek, bisa  langsung nyetel sebagai ujung tombak tim. Publik pun dihebohkan dengan performa nyentriknya di depan gawang, sampai-sampai Piatek disebut sebagai penerus bintang Bayern Munchen, Robert Lewandowski.

Piatek kini mencetak 13 gol dalam 18 laga. Bersaing ketat dengan sebagai pencetak gol terbanyak, penyerang berusia 23 tahun tersebut bahkan sempat mengungguli torehan Cristiano Ronaldo. Klub besar Eropa pun mulai mengincar jasa penyerang asal Polandia tersebut, walau akan sulit mengingat dirinya baru berseragam Genoa.

5. Cristiano Ronaldo

Seperti yang diketahui sebelumnya, datang pada musim panas 2018, Cristiano Ronaldo bisa beradaptasi dengan cepat dan kini memuncaki daftar penyerang paling tajam di Liga Italia. Kehadirannya dalam daftar tentu bukan hal yang mengejutkan, mengingat kata gol memang begitu akrab dengan kapten Timnas Portugal tersebut.

Ronaldo hampir selalu terlibat dalam gol di tiap pertandingan Juventus. Penyerang berusia 33 tahun tersebut sudah menyarangkan 14 gol dan mencatat 5 assist musim ini, menjadikannya kandidat terkuat sebagai capocannoniere.

Catatan menarik ditorehkan Ronaldo selama tahun 2018. Walau hengkang enam bulan lalu, dirinya tetap jadi top skorer Real Madrid, dengan mengemas 28 gol. Sementara di Juventus, dirinya jadi yang terbaik kedua dengan 15 gol, hanya kalah dua dari Paulo Dybala.

6.  Callum Wilson

Sangat tampil dengan sangat apik bersama dengan Bournemouth, Callum Wilson juga telah sukse memberikan performa terbaiknya. Sudah berada dikancah level tertinggi pada empat musim berturut-turut , nama pemain baru ini telah meledak di musim ini. Berjumlah delapan gol yang telah berhasil ia cetak, menyamai perolehan terbaik yang pernah ia capai dan jua telah mencatatkan enam assist. Menjadi orang yang dipilih sebagai acuan utama tim besutan Eddie Howe, kualitas yang diberikan Wilson hingga mendapat panggilan dari Timnas Inggris pada Nivember tahun lalu. Kesempatan yang ia raih ini berasalkan dari Gareth Southgate, dimanfaatkannya untuk mencetak gol pada debut bersama The Three Lions. Prestasinya tersebut pun kini mengundang tim besar untuk merekrut Wilson, salah satunya Chelsea.

7. Nicolas Pepe

Sejatinya, Nicolas Pepe sudah membuat gebrakan di Liga Prancis pada musim lalu. Pepe musim lalu tampil impresif dengan mencetak 13 gol dan 5 assist dalam 36 penampilan. Musim ini, winger berusia 23 tahun itu semakin matang dan ganas. Dirinya kemungkinan besar bisa melampaui capaian musim lalu.

Tampil 19 kali musim ini, pemain Timnas Pantai Gading tersebut sudah mencetak 12 gol dan memberikan 7 assist. Capaian tersebut pun membantu Lille menduduki peringkat kedua Liga Prancis. Hebatnya lagi, torehan gol Pepe hanya kalah dari bintang PSG Kylian Mbappe. Pepe pun menjadi target Unai Emery demi menambah kualitas ketajaman Arsenal.