Jelang Uji Coba Kontra Sabah FA

Jelang Uji Coba Kontra Sabah FA

Jelang Uji Coba Kontra Sabah FA – Tim Persebaya melakuakan laga uji coba internalnya dalam melawan tim junior mereka antara gabungan U-18 dan juga U-20. Mereka juga telah sukses menang dengan skor 4-1 pada laga yang berdurasi selama 2 x 45 menit yang digelar dalam Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat Sore tanggal 31 Januari 2020.

Pelatih Persebaya, Aji Santoso, memainkan semua pemainnya. Dia ingin memantau komposisi skuadnya. idnslot

Pertandingan ini juga menjadi persiapan dalam tim yang dijuluki sebagai Bajul Ijo sebelum menerima kedatangan Sabah Fa dalam uji coab pada tempat yang sama, Sabtu 8 Februari 2020.Pertandingan pada hari itu merupakan laga pemanasan untuk melakukan uji coba yang sesungguhnya melawan Sabah. Jadi ini tadi saya memainkan semua pemain. Sentuhan satu dua juga lumayan, tetapi masih banyak yang harus saya sempurnakan,” ucap Aji.

Jelang Uji Coba Kontra Sabah FA

“Lagi pula lawan yang kami hadapi hari ini levelnya di bawah tim. Jadi tidak bisa dijadikan ukuran. Tapi saya sampaikan pada pemain untuk tetap serius dan mencoba semua yang sudah kami lakukan di latihan beberapa pekan ini dan mengimplementasikan di uji coba kali ini,” imbuhnya.

Salah satu pemain yang akhirnya diberi kesempatan adalah gelandang berpaspor Palestina, Mahmoud Eid. Pemain berusia 26 tahun itu sudah beradaptasi dengan tim dan mampu menyumbang dua gol.

“Mahmoud saya mainkan full karena saya ingin dia cepat beradaptasi. Dia juga belum pernah bermain dengan tim secara penuh sejak bergabung,” Aji Santoso menuturkan.

Di sisi lain, duo stoper Mokhamad Syaifuddin dan Arif Satria merupakan dua pemain lain yang mendapat kesempatan bermain penuh selama 90 menit.

Keduanya tidak diganti karena stok pemain belakang menipis seiring absennya tiga stoper lainnya.

Untuk diketahui Hansamu Yama kini masih menjalani ibadah Umroh. Lalu, pemain muda Rizky Ridho mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia U-19. Sedangkan bek naturalisasi Zoubairou Garba dalam tahap pemulihan cedera.

Pelatih Persebaya, Aji Santoso enggan komentari tentang bergulirnya Piala Gubernur Jatim 2020 yang akan digelar pada 10-20 Februari 2020.

Pelatih asal Kabupaten Malang itu memilih fokus persiapan timnya menatap ujicoba Internasional menjamu Sabah FA.

Ujicoba tersebut akan digelar Sabtu (8/1/2020) di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).

“Saya fokus pertandingan tanggal 8 nanti, karena ini pertandingan penting, ujicoba dengan tim luar negeri di GBT,” terang Aji Santoso, Jumat (31/1/2020).

Aji Santoso mengharapkan kepada timnya  untuk kompilt pada saat ujicoba dalam menjamu Sabah FA. Disebabkan karena dua pemain asing asal Persebaya ini yaitu David Da Silva asal Brazil dan Makan Konate dari Mali masih belum dapat bergabung dengan timnya karena masih berada di negaranya masing-masing. Aji Santoso mengatakamn bahwa mudah-mudahan pada tanggal 8 nanti akan dilakukan ujicoba pada seluruh pemain  sudah komplate, kecuali Hansamu, dikarenakan dia masih melangsungkan ibadah umroh. Mengenai dua pemain asing tersebut telah disampaikan oleh Aji bahwa keduanya akan segera bergabung dalam tim. Aji Santoso juga mengatakana bahwa mudah-mudahan kalau besok David dan juga Konate dapat dateng semuanya.Dalam Piala Gubernur Jawa tImur ini juga telah diikuti pada delapan tim yang telah dibagi menjadi dua grub.

Jelang Uji Coba Kontra Sabah FA

Grub (A) home base Stadion Gelora Bangkalan: Persebaya, Madura United, Persik Kediri, dan Bhayangkara FC.

Sementara grub (B) home base Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang; Arema FC, Persija Jakarta, Persela Lamongan, dan Sabah FA.

 Persebaya menyambut positif digelarnya kembali turnamen Piala Gubernur Jatim. Namun, klub berjulukan Bajul Ijo itu tidak akan menjadikan gelaran yang dihelat Asprov PSSI Jatim pada tahun ini, sebagai target utama.

Manajer Persebaya , Candra Wahyudi, menyebut pihaknya tetap menganggap turnamen itu sebagai ajang pemanasan tim. Dia ingin Persebaya tetap fokus pada target di Liga 1 2020 yang sampai sekarang belum diungkap secara gamblang.

“Persebaya menganggapnya sebagai turnamen pemanasan saja. Ia menginginkan tim Persebaya ini tetap berfokus pda targetnya dalam Liga 1 di tahun 2020 ini yang gingga sekarang belum diungkap secara jelas. Persebaya menganggapnya hanya sebagai turnamen pemanasan saha. Target persebaya sendiri tetap pada kompetisi Liga 1 sehingga sleuruh progran da sumber daya yang mereka miliki sebenarnya ditujukkan kepada kompetisi tersebut. Kalaupun terdapat Piala Gubernur, ia sudah melakukan komunikasinya dengan pelatih, dan mereka menjadikannya sebagai ajang untuk membuat tim lebih mantap.

Candra Wahyudi juga melihat tahapan demi tahapan karena banyaknya hal yang harus di pertimbangangkan terlebih dahulu pada saat mengikuti turnamen sebelum kompetisi dimulai. Alih-alih begitu, klub sepakbola asal kota pahlawan tersebut tetap berkeinginan menjadi kampiun pada Piala Gubernur Jawa Timur 2020, karena di 15 tahun yang lalu Persebyaa sempat menjadi juara tepatnya dalam edisi 2005. Kalu masalah juara atau prestasi, semua orang pun berkeinginan seperti itu, begitulah kata Candra. Tapi, ada risiko cedera, risiko yang lain-lain, karena tetap target utama kami di kompetisi,” tutur manajer asal Bojonegoro tersebut.

Persebaya tergabung di Grup A dengan semua laga dimainkan di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan. Mereka akan bersaing dengan tiga kontestan Liga 1 2020 lain, yaitu Madura United, Persik Kediri, dan Bhayangkara FC.

Sementara Grup B digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang, dengan Arema berstatus sebagai tim tuan rumah. Di grup itu ada juga Persela Lamongan. Di dalam dua tim yang lainnya yang berstatus sebagai tamu undangan yaitu Persija Jakarta dan Sabah FA. Tahapan pertandingan Piala Gubernur Jawa Timur sendiri ini rencananya akan dilangsungkan pada 10 – 15 Februari. Selanjutnya, pada dua tim yang teratas ini pada masing-masing grupnya loloss ke dalam semifinal yang dilangsungkan pada 17 Februari, sedangkan partai puncak berada di 20 Februari 2020.

Pertandingan Persebaya kontra Sabah FA ini akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya di hari Sabtu tanggal 8 Februari 2020.

Tetapi, saat menjelang pertandingan, pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso, masih belum dapat memastikan mengenai kehadiran kedua pemain asingnya yaitu Daviid Da Silva dan Makan Konate. Mereka berdua masih belum terlihat hadir sejak Persebaya Surabaya mengadakan pemusatan pelatihan yang berlokasi di Yogjakarta.

Skuat Bajul Ijo ini telah mengadakan acara training camp selama 10 hari di Yogjakarta pada 15 Januari 2020. Hingga akhir januari kemarin, Ari masih mengharapkan bahwa kedua pemainnya dapat segera bergabung ke dalam tim.

Meski nantinya Makan Konate dan David da Silva tiba, Aji Santoso mengatakan akan memberikan waktu istirahat terlebih dahulu untuk keduanya.

Aji Santoso memberikan keleluasaan kepada David da Silva dan Makan Konate untuk memulihkan kondisi fisik.

“Mereka perjalanan jauh butuh waktu istirahat. Kalau kondisinya sudah fresh baru bergabung dengan tim,” ucap Aji Santoso.

Namun demikian, Aji Santoso menyampaikan akan memantau lebih dahulu kondisi dua pemain tersebut setelah tiba di Surabaya.

Jika memungkinkan, keduanya dimainkan ketika menghadapi Sabah FA.

“Memang sedikt resiko. Hanya waktu persiapan mungkin tiga hari. Tapi kami lihat seperti apa,” tutur Aji Santoso mengakhiri.